Laporan: Taufik Hasyim, (Peserta dari utusan komunitas Alla PD Massenrempulu)Kegiatan pendidikan kader penggerak (community organizer) yang diselenggarakan oleh Pengurus Wilayah Aliansi Masyarakat Adat Nusantara (PW AMAN) Sulsel malam ini resmi ditutup. Kegiatan yang dimulai sejak tgl 19 Januari-21 Januari di Gedung STIE AMKOP ini berlangsung cukup lancar. “Pelatihan ini memang sengaja digelar untuk melatih para kader AMAN dari beberapa PD (Pengurus Daerah) dalam memajukan masyarakar adat di komunitas masing-masing. ” kata Ketua BPH PW AMAN Sulsel, Sardi Razak yang berharap setelah kegiatan ini para kader mampu menjadi garda terdepan dalam upaya mengawal hak dan kepentingan masyarakat adat yang selama ini masih kurang diperhatikan. Salah satu peserta dari PD Gowa, H. Arif mengaku pelatihan ini memberinya tambahan ilmu dan spirit untuk terus berjuang bersama masyarakat adat. “Semoga ilmu yang diterima dari para pemateri hebat ini bisa diterapkan dengan baik di tengah- tengah komunitas adat yang selama ini saya dampingi,” harapnya. Para pemateri dalam acara ini memang sangat kompeten di bidangnya seperti dari pengurus AMAN nasional, WALHI, Jurnal Celebes dan lembaga lainnya. Selain utusan PD Gowa, juga hadir utusan dari beberapa pengurus daerah seperti PD Massenrempulu, PD Sinjai, PD Maros, PD Sidrap dan PD Mamasa.
 
Sumber: http://rakyatsulsel.com/citizen-report-pendidikan-kader-penggerak-pw-aman-sulsel-ditutup.html#sthash.FM5lfHQU.dpbs

Writer : Infokom AMAN | Jakarta