Oleh Endang Setiawan

Fahmi Arisandi terpilih sebagai Ketua Pengurus Harian Wilayah Aliansi Masyarakat Adat Nusantara (AMAN) Bengkulu periode 2024-2029 menggantikan Def Tri Hardianto dalam Musyawarah Wilayah (Muswil) ke-IV di komunitas Masyarakat Adat Lembak Bulang pada Kamis, 23 Mei 2024.

Fahmi terpilih secara mufakat dari hasil musyawarah empat orang calon Ketua AMAN Bengkulu yang lulus verifikasi. Keempat calon tersebut adalah Eka Yuniarsih, Darsen Saputra, Endang Setiawan, Fahmi Arisandi.

Selain memilih Fahmi, Muswil AMAN Bengkulu ke IV yang diikuti sekitar 70 orang peserta dan peninjau ini juga telah menetapkan tujuh Dewan AMAN Wilayah yakni Ansori dari Komunitas Adat Semende Ulu Nasal, Dio Viktor dari perwakilan Pemuda Adat, Pi'a dari Serawai Semidang Sakti, Rahudin Ali Wardan dari Serawai Penago Keramat Sakti, Harun dari komunitas Adat Ka'arubi Enggano, Rozi Aman Jaya dari Komunitas Adat Tik Tebing, dan Wenni dari Komunitas Adat Lubuk Kembang.

Fahmi menyatakan terima kasih atas amanah yang telah diberikan kepadanya untuk memimpin AMAN Bengkulu selama lima tahun ke depan. Fahmi mengatakan dalam lima tahun ke depan, dirinya akan lebih fokus dalam pembenahan internal organisasi. Sebab, selama periode sebelumnya secara eksternal, sebut Fahmi, AMAN Bengkulu telah menunjukkan banyak capaian keberhasilan.

"AMAN telah menjadi pemimpin untuk beberapa kasus konflik agraria di Bengkulu. Beberapa Perda Masyarakat Adat juga telah diterbitkan. Karena itu, untuk lima tahun ke depan, kita fokus akan melakukan pembenahan internal dan menjadikan AMAN sebagai organisasi Masyarakat Adat yang solid, tangguh dan mandiri,” ungkap Fahmi usai terpilih sebagai Ketua AMAN Bengkulu di Muswil ke-IV pada Kamis, 23 Mei 2024.

Fahmi mengatakan prioritas lain yang akan dikerjakannya dalam lima tahun ke depan adalah memperbanyak proses kaderisasi internal untuk mendorong banyaknya calon-calon pemimpin yang terlahir dari komunitas Masyarakat Adat. Kemudian, melakukan penguatan secara terus menerus beberapa aktivitas yang terkait kemandirian ekonomi Masyarakat Adat.

“Program kerja ini akan menjadi prioritas lima tahun ke depan," kata Fahmi.

Inspirasi Bagi Pengurus AMAN di Nusantara

Sekretaris Jenderal PB AMAN Rukka Sombolinggi dalam sambutannya saat melantik Pengurus Wilayah AMAN Bengkulu yang baru berharap AMAN Bengkulu selalu menjadi inspirasi dan contoh bagi Pengurus Daerah AMAN lainnya di Nusantara.

Rukka mengatakan kepengurusan AMAN Bengkulu di periode sebelumnya telah memberi banyak contoh kepada Pengurus Daerah AMAN lainnya yang ada di Nusantara, salah satunya yang bisa dibanggakan adalah pelaksanaan Muswil ke-IV diselenggarakan di atas tanah milik komunitas Masyarakat Adat anggota AMAN.

“Ini kita buat kegiatan di atas tanah kita sendiri. Jadi banyak sekali hal yang bisa kita rayakan," ungkap Rukka dengan bangga.

Untuk Pengurus Terpilih

Ketua PD AMAN KAUR, Agustyawan, salah seorang peserta Muswil ke IV berharap kepengurusan AMAN Bengkulu yang baru terpilih solid dan dapat menjalankan amanah dengan baik. Agustyawan juga berharap kepada Pengurus Wilayah AMAN Bengkulu yang terpilih dapat terus menyalakan api perjuangan gerakan Masyarakat Adat di Bengkulu.

“Semangat ini harus terus dinyalakan, semoga kepengurusan yang baru terpilih sukses menjalankan tugas yang diemban,” ujarnya.

***

Penulis adalah Jurnalis Masyarakat Adat di Bengkulu

Writer : Endang Setiawan | Bengkulu
Tag : AMAN Bengkulu Musyawarah Wilayah