Aliansi Masyarakat Adat Nusantara

TANA PASER - Rabu (12/10/2016), Maskana,40, hanya bisa memandang warungnya yang rusak akibat� tertimpah pohon tumbang. Hujan deras disertai angin kencang melanda Kecamatan Tanah Grogot, Kabupaten Paser dan sekitarnya sejak Selasa malam (11/10/2016). Akibat kejadian itu, Maskana mengaku mengalami kerugian sekitar Rp 5 juta. Dan sebelum diperbaiki, Maskana belum bisa berjualan gorengan dan minuman. Bagi Maskana, warung itu tempat dia mencari nafkah. "Saya ke sini warungnya sudah rusak kerebahan pohon tumbang. Warungnya punya saya, tanahnya saya pinjam ke orang," kata Maskana selaku pemilik salah satu warung di pinggir Jalan Wahab Sahrani, Tanah Grogot. Selain bangunannya, sejumlah peralatan berdagangnya juga banyak yang rusak. Untuk itu, Maskana berharap uluran tangan pemerintah agar dia bisa berjualan kembali.

Warung milik Maskana tertimpa pohon.

"Mudahan kami bisa dibantu supaya bisa cepat jualan. Apa lagi kami ada beban kredit yang harus dibayar tiap bulan," ucapnya penuh harap. Sementara itu, Kepala Pelaksana Badan Penanggulan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Paser Chandra Irwanadi mengatakan, pohon tumbang itu akibat hujan deras yang disertai angin kecang sejak malam kemarin. "Sejak malam kemarin, sekitar pukul 22.00, terjadi hujan deras dan angin kecang. Sekitar pukul 03.00, Rabu (12/10/2016), ada pohon tumbang, dua pohon sekaligus dan keduanya menimpa warung milik warga," kata Chandra. Tidak ada korban jiwa akibat kejadian ini. Saat pohon tumbang, lanjut Chandra, warung dalam keadaan kosong. Untuk membantu korban, pihaknya telah membantu menyikirkan pohon dari bangunan warung Maskana.***Malik Sumber : hujan-deras-pohon-tumbang-hancurkan-warung