Aliansi Masyarakat Adat Nusantara (AMAN) menyelenggarakan ADAT Awards ADAT sebagai bentuk penghargaan kepada individu yang mendokumentasikan dan memberitakan perjuangan masyarakat adat dalam mempertahankan hak-haknya. ADAT Awards diberikan kepada tiga kategori, yaitu:

  • Film Dokumenter, khusus untuk komunitas adat yang terdaftar sebagai anggota AMAN.
  • Produk Radio, terbuka untuk radio komunitas AMAN dan/atau anggota Jaringan Radio Komunitas Indonesia (JRKI)
  • Jurnalistik, terbuka untuk reporter media cetak atau online.
Pendaftaran kompetisi ini ditutup pada 6 Agustus 2013. Para pemenang diumumkan pada Perayaan Hari Internasional Masyarakat Adat Sedunia yang diselenggarakan pada 19 Agustus 2013 di Jakarta. Para pemenang adalah: Film Dokumenter “Kurang Sisik Rumput Tumbuh, Kurang Siang Tunoy Menjedi” Komunitas Adat KMB (Kelompok Makekal Bersatu), Orang Rimba Bukit 12 Pesan Layanan Masyarakat “Hutan Adat Bukan Lagi Hutan Negara” Radio Gelora FM, Komunitas Secanggang, Sumatra Utara. Jurnalis: Prodita Sabarini, The Jakarta Post Artikel “Recognition of Indigenous Peoples Stuck in Red Tape”, 24 Juni 2013 Pemenang setiap kategori akan mendapat trofi, sertifikat, dan hadiah berupa uang senilai Rp 2.500.000 (Dua juta lima ratus ribu rupiah). Setiap pemenang akan dihubungi di nomor ponsel yang telah didaftarkan di AMAN. AMAN mengucapkan Selamat kepada para pemenang!

[English]