Aliansi Masyarakat Adat Nusantara Bolaang Mongondow atau yg sering disebut dengan AMABOM, hari ini menyelenggarakan Seminar Masyarakat Adat. Seminar ini dilaksanakan oleh Pengurus Daerah AMAN Bolaang Mongondow bekerjasama dengan Pemerintah Daerah Bolaang Mongondow Timur. Seminar ini dihadiri oleh kurang lebih 1000 orang yang terdiri dari tokoh2 adat se Bolaang Mongondow Raya (empat Kabupaten dan 1 Kota), pemerintah daerah se Bolmong Raya, akademisi, para Sangadi (kepala desa), dan sebagainya. Dalam sambutannya, Ketua PD AMAN Bolaang Mongondow, Jainal Abidin atau sering disapa dengan Jimmy Lantong menyatakan bahwa seminar ini merupakan awal dari serangkaian seminar yang akan dilaksankan PD AMAN Bolaang di Kabupaten lain di daratan Bolaang Mongondow Raya. Ia menambahkan bahwa seminar sangat penting dalam rangka menempatkan adat sebagai bagian penting dalam pembangunan di daerah. Sementara itu, Bupati Bolaang Mongondow Timur menyampaikan bahwa hukum adat tentang tanah sangatlah kuat jika diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Bupati menyampaikan keprihatinan karena nilai-nilai adat semakin ditinggalkan. Apa yg disampaikan oleh keduanya mengingatkan penulis pada percakapakn dengan dua orang pemuda sehari sebelumnya. Mereka menyatakan bahwa dalam pikiran banyak orang saat ini, adat tidak lebih dari kesenian, ritual. Bahkan ada yang berpandangan bahwa adat itu hanyalah artefak. Dengan begitu, seminar ini pada hakikatnya hendak membangkitkan gairah masyarakat adat dan para pemerintah se Bolmong Raya mengenai hakikat adat sebenarnya. Penulis juga beranggapan bahwa seminar ini hendak diarahkan untuk mereposisi adat dalam hubungannya dengan kehidupan masyarakat di Bolmong Raya ini.